Skip to main content

Posts

Kopi Hijau Celup, Cara Praktis Diet Green Coffee

    Kami tidak bisa menjanjikan produk ini bisa menyulap tubuh anda jadi langsing, atau langsung membuat berat badan anda turun dalam waktu sekejap. Kami hanya bisa mengatakan, produk ini bisa membantu diet anda, dengan cara yang lebih praktis.... Kopi Hijau Celup, dari biji kopi hijau Arabika Java Preanger, yang dipanen dari perkebunan kopi gunung Papandayan, Jawa Barat. Dalam kemasan kantong celup yang praktis, dengan takaran yang proporsional untuk satu cangkir sajian. Dengan kemasan ecopack zipperlock yang ramah lingkungan dan terjamin higienis. Isi dalam kemasan 20 kantong kopi hijau celup dilengkapi saran penyajian untuk hasil yang optimal.   Untuk pemesanan langsung, silahkan sms/whatssapp ke 081916362322
Recent posts

8 Jenis Kopi yang Hanya Ada di Indonesia

Diambil dari: http://miner8.com/id/2350 Kopi merupakan minuman hasil seduhan biji kopi yang telah dihaluskan sebelumnya sehingga menjadi bubuk. Dua varietas pohon kopi yang dikenal secara umum yaitu Kopi Robusta (Coffea canephora) dan Kopi Arabika (Coffea Arabica) . Kedua jenis kopi ini memiliki spesies yang berbeda. Perbedaan umum terletak pada rasa, kondisi dimana dua spesies ini tumbuh dan perbedaan ekonomis. Soal rasa, Arabica memiliki variasi rasa yang lebih beragam, rasa manis, lembut, kuat dan tajam. Sedangkan robusta memiliki variasi rasa netral, rasa yang mirip gandum dan sebelum disangrai aroma kacang-kacangan lebih terasa. Indonesia merupakan salah satu negara produsen dan eksportir kopi paling besar di dunia, memiliki iklim yang ideal untuk produksi kopi dan karenanya perkebunan didirikan di wilayah lain seperti Jawa, Sumatera dan Sulawesi. Hingga saat ini, perkebunan kopi Indonesia mencakup 1,24 juta hektar, 933 hektar perkebunan robusta dan 307 hektar perkebu

10 Jenis kopi khas Indonesia ini digemari dan populer di luar negeri

Diambil dari https://www.brilio.net/kuliner/10-jenis-kopi-khas-indonesia-ini-digemari-dan-populer-di-luar-negeri-1609102.html Selain kaya akan rempah-rempah, Indonesia juga kaya akan beragam kopi nikmat yang mendunia lho, Sobat Brilio. Indonesia merupakan salah satu negara yang berhasil menjadi penghasil biji kopi dengan kualitas terbaik, serta punya prestasi sebagai negara dengan urutan ke empat dalam catatan negara yang memproduksi kopi untuk dunia. Jadi kenikmatannya juga diakui nggak cuman di dalam negeri, tapi juga di luar negeri. Menikmati kopi sambil istirahat atau sekadar kumpul bersama teman pastinya akan menambah kenikmatan, bukan? Apa aja sih kopi khas Nusantara yang sudah mendunia? Dilansir dari berbagai sumber, Minggu (11/9), seenggaknya ada 10 jenis kopi yang layak banget untuk kamu cobain: 1. Kopi Luwak. Kopi luwak memang salah satu kopi yang cukup fenomenal di Indonesia karena menjadi kopi termahal di dunia. Namun harga mahal yang ditawarkan akan terbayar de

Inilah Jenis - Jenis Kopi Asal Indonesia yang Mendunia

Diambil dari: http://www.loop.co.id/articles/inilah-jenis-jenis-kopi-asal-indonesia-yang-mendunia Hitam, pahit, tapi menenangkan. Bukan, bukan kenangan mantan. Kopi! Yup, minuman yang satu ini memang udah sejak lama dikenal untuk dikonsumsi. Rasanya yang khas membuat banyak orang menikmati seduhan kopi. Siapa sangka, ternyata Indonesia memiliki banyak jenis kopi yang tersebar di seluruh nusantara. Kenikmatan kopi asal Indonesia bahkan udah terkenal secara mendunia. Kali ini Loop akan ngasih tahu beberapa jenis kopi asal Indonesia yang sangat terkenal di dunia.  Kopi Luwak Kamu pasti sering dengar jenis kopi yang satu ini. Kopi luwak termasuk jenis kopi termahal yang pernah ada. Selain mahal, kopi ini mengalami langkah produksi yang cukup aneh. Kopi harus dimakan dulu oleh luwak, kemudian kotoran luwak yang mengandung biji kopi yang nggak tercerna diambil. Banyak orang percaya kalo proses fermentasi biji kopi oleh luwak menjadikan rasa kopi ini lembut dan eksotis. Kopi Jawa

31 Jenis Kopi di Indonesia

Kopi di Indonesia sudah sangat mendunia, karena mempunyai rasa dan aroma yang khas. Berbagai macam kopi jenis robusta dan arabika di produksi pada daerah yang bercocok tanam kebun kopi dengan proses tradisional. Berikut macam-macam kopi robusta dan arabika : 1. Kopi Arabika Gayo Kopi Gayo merupakan varietas kopi arabika yang menjadi salah satu komoditi unggulan yang berasal dari Dataran tinggi Gayo, Sumatra, Indonesia. Kopi Gayo telah mendapat Fair Trade Certifie dari Organisasi Internasional Fair Trade pada tanggal 27 Mei 2010, Kopi Gayo menerima sertifikat IG (Indikasi Geogafis) diserahkan oleh Menteri Hukum dan HAM Indonesia. Kemudian pada Event Lelang Special Kopi Indonesia tanggal 10 Oktober 2010 di Bali, kembali Kopi Arabika Gayo memperoleh peringkat tertinggi saat cupping score. Sertifikasi dan prestasi tersebut kian memantapkan posisi Kopi Gayo sebagai Kopi Organik terbaik di dunia. 2. Kopi Robusta Sidikalang Kopi sidikalang sudah terkenal akan cita rasanya yang mant

KOPI ITU DI GILING BUKAN DI GUNTING

Kopi Itu digiling bukan di gunting, slogan itu mungkin tepat untuk digunakan saat ini. Seiring dengan perkembangan jaman, transformasi budaya ngopi di Indonesia pun juga ikut berkembang. Kalo kita tilik beberapa tahun silam budaya ngopi masyarakat di Indonesia bisa dibilang masih seperti pada jaman penjajahan. Di dalam otak kita bahwa kopi itu harus bisa bikin melek mata, harus hitam pekat, kemtal, pahit dan ditamabah gula itu adalah kopi yang enak dan mantab. Ya, mau tidak mau dan tidak bisa dipungkiri memang begitulah apa yang telah ditanamkan oleh orang tua atau mbah mbah kita dari zaman dahulu. Sampai sampai kata "to brew " pun dijadikan bahasa Indonesia menjadi "tubruk" Sebenarnya tidak ada yang salah dengan hal itu, karena kenikmatan dan selera itu akan kembali ke pribadi masing masing orang. Akan tetapi bila kita telaah kembali, kenapa 70% masyarakat Indonesia mengkonsumsi kopi Robusta daripada Arabika? seedangkan masyarakat dunia 70% mengkonsumsi kopi Arabik

Kopi Indonesia

Kopi Diambil dari http://www.indonesia-investments.com/id/bisnis/komoditas/kopi/item186? Kopi adalah jenis minuman yang penting bagi sebagian besar masyarakat di seluruh dunia. Bukan hanya karena kenikmatan konsumen peminum kopi namun juga karena nilai ekonomis bagi negara-negara yang memproduksi dan mengekspor biji kopi (seperti Indonesia). Bagi beberapa orang produk ini, dibuat dari biji tanaman kopi yang dipanggang (tanaman berbunga dari famili Rubiaceae), disebut sebagai “komoditi kedua yang paling banyak diperdagangkan secara legal” dalam sejarah manusia. Kopi yang dijual di dunia biasanya adalah kombinasi dari biji yang dipanggang dari dua varietas pohon kopi: arabika dan robusta. Perbedaan di antara kedua varietas ini terutama terletak pada rasa dan tingkat kafeinnya. Biji arabika, lebih mahal di pasar dunia, memiliki rasa yang lebih mild dan memiliki kandungan kafein 70% lebih rendah dibandingkan dengan biji robusta. Wilayah subtropis dan tropis merupakan l